Bagan Pertandingan 11 Tim Panduan Lengkap
Bagan Pertandingan 11 Tim: Susunan pertandingan untuk 11 tim bisa jadi rumit, ya? Bayangkan pusingnya menentukan format yang tepat, menghitung jumlah pertandingan, hingga menentukan peringkat akhir! Dari sistem gugur yang menegangkan hingga round robin yang panjang, kita akan uraikan semuanya dengan detail agar kamu nggak lagi pusing tujuh keliling!
Artikel ini akan membahas berbagai format bagan pertandingan untuk 11 tim, mulai dari sistem gugur, round robin, hingga kombinasi keduanya. Kita akan menganalisis kelebihan dan kekurangan masing-masing format, menghitung jumlah pertandingan yang dibutuhkan, dan menjelaskan cara menentukan peringkat tim dengan akurat, termasuk algoritma *tie-breaker* yang andal. Siap-siap kuasai strategi pertandinganmu!
Format Bagan Pertandingan 11 Tim

Ngomongin soal pertandingan 11 tim, bikin kepala pusing ya? Gimana caranya bikin bagan yang adil dan efisien? Tenang, IDN Times bakal kasih bocoran tiga format bagan pertandingan yang bisa kamu coba, lengkap dengan kelebihan, kekurangan, dan jumlah pertandingan yang dibutuhkan. Siap-siap deh, pilih format yang paling cocok buat kompetisimu!
Contoh Format Bagan Pertandingan
Ada tiga format utama yang bisa kamu pilih: sistem gugur, round robin, dan kombinasi keduanya. Ketiganya punya karakteristik dan cocok untuk situasi yang berbeda. Yuk, kita bahas satu per satu!
- Sistem Gugur: Sistem ini simpel dan cepat. Tim yang kalah langsung tereliminasi. Untuk 11 tim, satu tim akan mendapat bye di babak pertama. Sistem ini cocok untuk kompetisi yang ingin cepat selesai dan menentukan juara utama.
- Round Robin: Sistem ini setiap tim bertanding melawan semua tim lainnya. Jumlah pertandingan lebih banyak, tapi menghasilkan peringkat yang lebih akurat. Sistem ini ideal jika peringkat akhir semua tim penting, bukan hanya juara.
- Kombinasi Sistem Gugur dan Round Robin: Format ini menggabungkan kelebihan keduanya. Misalnya, babak penyisihan menggunakan round robin untuk menentukan peringkat, lalu babak final menggunakan sistem gugur. Ini cocok untuk kompetisi yang ingin adil tapi juga efisien.
Tabel Perbandingan Format Bagan Pertandingan
Berikut tabel perbandingan ketiga format bagan pertandingan tersebut. Perlu diingat bahwa jumlah pertandingan pada sistem kombinasi bisa bervariasi tergantung desain spesifiknya.
Nama Format | Kelebihan | Kekurangan | Jumlah Pertandingan (Estimasi) |
---|---|---|---|
Sistem Gugur | Cepat, efisien, menentukan juara utama | Tidak akurat untuk menentukan peringkat selain juara, tim yang kalah langsung tereliminasi | 10 |
Round Robin | Akurat untuk menentukan peringkat semua tim | Membutuhkan waktu dan jumlah pertandingan yang banyak | 55 |
Kombinasi | Menggabungkan kelebihan sistem gugur dan round robin | Perencanaan yang lebih kompleks | Variabel (misal: 30-40 pertandingan) |
Visualisasi Bagan Pertandingan Sistem Gugur untuk 11 Tim
Bagan sistem gugur untuk 11 tim akan memiliki satu tim yang mendapatkan bye di babak pertama. Tim ini akan langsung maju ke babak selanjutnya. Setelah itu, pertandingan akan berlangsung secara sistem gugur biasa. Visualisasinya bisa dibayangkan sebagai pohon terbalik, dengan 11 tim di bagian bawah dan juara di puncak. Penentuan bye bisa dilakukan secara acak atau berdasarkan peringkat awal.
Prosedur Penentuan Peringkat Jika Terjadi Hasil Imbang
Jika terjadi hasil imbang, beberapa metode bisa digunakan untuk menentukan pemenang. Metode yang umum digunakan adalah sudden death (pertandingan tambahan hingga ada pemenang), adu penalti, atau melihat selisih gol. Penting untuk menentukan metode ini sebelum kompetisi dimulai agar tidak terjadi kontroversi.
Langkah-Langkah Pembuatan Bagan Pertandingan Sistem Round Robin untuk 11 Tim
Membuat bagan round robin untuk 11 tim bisa sedikit rumit. Salah satu cara adalah dengan menggunakan metode circle method atau metode lainnya yang menghasilkan jadwal pertandingan yang seimbang. Proses ini bisa dibantu dengan software khusus atau website generator jadwal pertandingan online.
- Buatlah tabel 11×11 yang berisi semua tim.
- Isi tabel tersebut dengan jadwal pertandingan. Pastikan setiap tim bertemu dengan semua tim lainnya.
- Buat bagan visual berdasarkan jadwal pertandingan yang telah dibuat.
Pertimbangan Jumlah Pertandingan: Bagan Pertandingan 11 Tim

Nah, Sobat IDNtimes, ngomongin bagan pertandingan 11 tim, ternyata nggak sesederhana yang dibayangkan. Jumlah pertandingan yang dibutuhkan bisa beda-beda banget, lho, tergantung sistem yang kita pakai. Makanya, kita perlu ngebahas detailnya biar nggak ada yang kelewat. Dari sistem gugur yang menegangkan sampai round robin yang super ketat, kita akan bongkar semuanya!
Jumlah pertandingan sangat berpengaruh pada efisiensi waktu dan tenaga yang dibutuhkan. Bayangkan kalau jumlah pertandingan terlalu banyak, bisa-bisa peserta kelelahan dan penonton bosan. Sebaliknya, kalau terlalu sedikit, pertandingan jadi kurang kompetitif. Oleh karena itu, pemilihan sistem pertandingan yang tepat sangat krusial.
Jumlah Pertandingan Berdasarkan Sistem Pertandingan
Berikut tabel perbandingan jumlah pertandingan untuk 11 tim dengan berbagai sistem:
Sistem Pertandingan | Jumlah Pertandingan | Penjelasan |
---|---|---|
Sistem Gugur | 10 | Dalam sistem gugur, setiap pertandingan mengeliminasi satu tim. Dengan 11 tim, dibutuhkan 10 pertandingan untuk menentukan juara. Satu tim mendapat bye (tidak bertanding di babak pertama). |
Round Robin | 55 | Setiap tim bertanding melawan semua tim lainnya. Rumusnya adalah n(n-1)/2, di mana n adalah jumlah tim. Jadi, 11(11-1)/2 = 55 pertandingan. |
Kombinasi (misal, Round Robin di babak penyisihan, lalu sistem gugur) | Variabel | Jumlah pertandingan tergantung pada desain spesifik kombinasinya. Misalnya, bisa 55 pertandingan (round robin) + 10 pertandingan (sistem gugur) = 65 pertandingan. |
Perhatikan bahwa tabel di atas memberikan gambaran umum. Jumlah pertandingan pada sistem kombinasi dapat bervariasi tergantung pada desain spesifik bagan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Jumlah Pertandingan
Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan saat menentukan jumlah pertandingan, antara lain:
- Sistem pertandingan yang digunakan (gugur, round robin, atau kombinasi).
- Jumlah tim yang berpartisipasi.
- Adanya babak kualifikasi atau penyisihan.
- Sistem penentuan juara (satu juara atau beberapa juara).
Perbandingan Jumlah Pertandingan Sistem Gugur dan Round Robin
Perbedaan jumlah pertandingan antara sistem gugur dan round robin sangat signifikan. Sistem gugur jauh lebih efisien dalam hal jumlah pertandingan, terutama untuk jumlah tim yang banyak. Namun, sistem round robin memberikan kesempatan lebih banyak bagi setiap tim untuk bertanding dan menunjukkan kemampuannya.
- Sistem gugur lebih efisien dari segi waktu dan tenaga, tetapi kurang kompetitif karena tidak semua tim bertemu.
- Sistem round robin memastikan semua tim bertemu, namun membutuhkan waktu dan tenaga yang lebih banyak.
- Pemilihan sistem yang tepat bergantung pada tujuan dan konteks pertandingan.
Perhitungan Minimum dan Maksimum Pertandingan Round Robin (11 Tim)
Pada sistem round robin, jumlah pertandingan minimum dan maksimum sama, yaitu 55. Ini karena setiap tim harus bertanding dengan 10 tim lainnya. Tidak ada kemungkinan lain untuk mengurangi atau menambah jumlah pertandingan.
Rumus: n(n-1)/2, di mana n = 11. Maka, 11(11-1)/2 = 55.
Perhitungan Jumlah Pertandingan Sistem Gugur (11 Tim)
Untuk sistem gugur dengan 11 tim, kita perlu memberikan satu tim “bye” di babak pertama. Artinya, satu tim langsung lolos ke babak selanjutnya tanpa bertanding. Kemudian, 10 tim lainnya akan bertanding secara berpasangan. Jumlah pertandingan yang dibutuhkan adalah 10.
Berikut ilustrasi sederhana: 10 tim bertanding di babak pertama (5 pertandingan), 5 pemenang bertanding di babak kedua (2 pertandingan + 1 bye), 3 pemenang bertanding di babak ketiga (1 pertandingan + 1 bye), 2 pemenang bertanding di babak keempat (1 pertandingan), dan pemenangnya menjadi juara.
Penentuan Tim dan Peringkat

Nah, Sobat IDNtimes, menentukan peringkat tim dalam sebuah turnamen olahraga, khususnya dengan jumlah tim yang tak sedikit, itu nggak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh sistem yang fair dan transparan agar nggak ada yang merasa dirugikan. Kita akan bahas beberapa sistem penentuan peringkat, mulai dari round robin sampai sistem gugur, lengkap dengan contoh dan algoritma yang bikin kamu paham!
Sistem penentuan peringkat ini penting banget untuk menentukan siapa yang jadi juara, siapa yang lolos ke babak selanjutnya, dan siapa yang harus pulang kampung. Jadi, simak baik-baik ya, biar kamu nggak gagal paham!
Sistem Round Robin Double-Leg
Sistem round robin double-leg ini artinya setiap tim akan bertemu dengan semua tim lainnya sebanyak dua kali: sekali sebagai tuan rumah dan sekali sebagai tim tamu. Sistem ini menjamin keadilan karena semua tim punya kesempatan yang sama untuk bertemu dan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Kita akan menggunakan poin untuk menang (3 poin), seri (1 poin), dan kalah (0 poin).
Berikut contoh skenario pertandingan dengan 11 tim:
Tim A | Tim B | Skor Tim A | Skor Tim B | Poin Tim A | Poin Tim B |
---|---|---|---|---|---|
Tim 1 | Tim 2 | 2 | 1 | 3 | 0 |
Tim 1 | Tim 3 | 0 | 0 | 1 | 1 |
Tim 2 | Tim 3 | 3 | 2 | 3 | 0 |
Setelah semua pertandingan selesai, kita perlu algoritma untuk menentukan peringkat jika ada tim yang memiliki poin sama. Berikut pseudocode algoritma tie-breaker:
ALGORITMA TIE_BREAKER(Tim A, Tim B)
JIKA Poin Tim A = Poin Tim B MAKA
JIKA Selisih Gol Tim A > Selisih Gol Tim B MAKA
Kembalikan Tim A
JIKA Selisih Gol Tim A < Selisih Gol Tim B MAKA
Kembalikan Tim B
JIKA Selisih Gol Tim A = Selisih Gol Tim B MAKA
JIKA Gol Dicetak Tim A > Gol Dicetak Tim B MAKA
Kembalikan Tim A
JIKA Gol Dicetak Tim A < Gol Dicetak Tim B MAKA
Kembalikan Tim B
LAINNYA
Kembalikan Tim dengan nama yang lebih dulu secara alfabet
LAINNYA
Kembalikan Tim dengan poin lebih banyak
AKHIR ALGORITMA
Berikut contoh tabel peringkat akhir setelah menerapkan algoritma tie-breaker:
Peringkat | Tim | Poin | Selisih Gol | Gol Dicetak |
---|---|---|---|---|
1 | Tim 1 | 20 | 15 | 30 |
2 | Tim 2 | 18 | 12 | 25 |
Sistem Gugur, Bagan pertandingan 11 tim
Sistem gugur, seperti namanya, tim yang kalah akan langsung tereliminasi. Karena ada 11 tim, satu tim akan mendapatkan bye di babak pertama. Hasil pertandingan fiktif ditunjukkan dalam bagan berikut:
Bayangkan sebuah bagan pertandingan sistem gugur dengan 11 tim. Tim A mendapatkan bye di babak pertama. Tim B mengalahkan Tim C, Tim D mengalahkan Tim E, dan seterusnya hingga babak final. Di final, Tim A (yang mendapatkan bye) melawan Tim F, dan Tim F menang.
Metode penentuan peringkat untuk sistem gugur akan menggunakan adu penalti jika terjadi hasil imbang di babak final. Jika terjadi hasil imbang di babak sebelumnya, tim dengan peringkat lebih tinggi di babak sebelumnya akan dinyatakan sebagai pemenang.
Penentuan peringkat ketiga dan keempat akan dilakukan melalui pertandingan antara tim yang kalah di semifinal. Pemenang pertandingan tersebut akan menempati peringkat ketiga, sementara yang kalah menempati peringkat keempat.
Sistem Round Robin Single-Leg Tambahan
Sistem round robin single-leg hanya mempertemukan setiap tim sekali. Untuk menentukan peringkat jika ada tim yang memiliki jumlah kemenangan yang sama, kita akan menggunakan tie-breaker dengan mempertimbangkan selisih gol, jumlah gol yang dicetak, dan urutan abjad nama tim.
Prosedur penentuan peringkat:
- Hitung poin setiap tim (3 poin untuk menang, 1 poin untuk seri, 0 poin untuk kalah).
- Jika ada tim yang memiliki poin sama, bandingkan selisih gol mereka.
- Jika selisih gol masih sama, bandingkan jumlah gol yang dicetak.
- Jika semua masih sama, urutkan tim berdasarkan abjad.
Berikut simulasi dengan 11 tim dan hasil pertandingan yang berbeda, serta hasil penerapan prosedur penentuan peringkat:
Peringkat | Tim | Poin | Selisih Gol | Gol Dicetak |
---|---|---|---|---|
1 | Tim A | 27 | 20 | 40 |
2 | Tim B | 24 | 15 | 35 |
Implementasi Praktis

Ngomongin bagan pertandingan 11 tim, emang nggak segampang membalikkan telapak tangan, ya? Butuh strategi dan sistem yang tepat biar nggak ribet. Berikut ini beberapa implementasi praktis yang bisa kamu coba, mulai dari aplikasi sederhana berbasis CLI sampai website canggih yang responsif.
Aplikasi CLI untuk Membuat Bagan Pertandingan
Buat kamu yang suka ngoding, aplikasi Command Line Interface (CLI) bisa jadi solusi. Aplikasi ini menerima input nama tim dan hasil pertandingan (menang, kalah, seri), lalu menghasilkan bagan pertandingan yang rapi. Fitur handling error juga penting banget, biar nggak error mulu pas input data.
Contoh kode Python sederhana (ini contoh sederhana, perlu pengembangan lebih lanjut untuk menangani 11 tim dan berbagai skenario):
# Contoh sederhana (belum menangani 11 tim dan skenario lengkap)
teams = ["Tim A", "Tim B"]
results = [("Tim A", "Tim B", "menang")] # (tim1, tim2, hasil)
# ... (proses perhitungan dan pembuatan bagan) ...
print("Bagan Pertandingan:")
# ... (output bagan) ...
Kode di atas masih sangat sederhana dan perlu pengembangan lebih lanjut untuk menangani 11 tim dan berbagai skenario, termasuk validasi input dan penanganan error yang lebih komprehensif.
Panduan Membuat Bagan Pertandingan di Spreadsheet
Buat kamu yang nggak jago ngoding, tenang! Aplikasi spreadsheet kayak Microsoft Excel atau Google Sheets juga bisa kok. Kamu bisa buat tabel dengan kolom Nama Tim, Pertandingan Dimainkan, Menang, Seri, Kalah, Gol Cetak, Gol Kebobolan, Selisih Gol, dan Poin. Rumus-rumus sederhana bisa kamu pakai untuk menghitung poin dan peringkat. Setelah itu, visualisasikan data tersebut dengan grafik batang yang keren!
Langkah | Deskripsi |
---|---|
1 | Buat tabel dengan kolom yang dibutuhkan (Nama Tim, Pertandingan Dimainkan, Menang, Seri, Kalah, Gol Cetak, Gol Kebobolan, Selisih Gol, Poin). |
2 | Masukkan data pertandingan setiap tim. |
3 | Buat rumus untuk menghitung poin (Menang=3, Seri=1, Kalah=0). |
4 | Buat grafik batang untuk menampilkan poin setiap tim. |
Mockup Aplikasi Mobile untuk Bagan Pertandingan
Bayangkan aplikasi mobile yang menampilkan bagan pertandingan 11 tim secara real-time. UI-nya harus intuitif, mudah dipahami, dan menampilkan bagan pertandingan dengan jelas. Fitur update skor real-time dengan indikator loading juga penting. Fitur tambahan kayak notifikasi pertandingan dan detail statistik tim bisa jadi nilai tambah.
Mockup aplikasi ini akan menampilkan antarmuka yang bersih dan modern, dengan tampilan bagan pertandingan yang mudah dibaca. Indikator loading akan muncul saat skor diperbarui, memastikan pengguna tahu bahwa data sedang diproses. Notifikasi pertandingan akan memberikan informasi terkini kepada pengguna, sementara detail statistik tim akan memberikan informasi lebih lanjut tentang performa setiap tim.
Tantangan dalam Merancang Sistem Manajemen Bagan Pertandingan
Tantangan dalam merancang sistem manajemen bagan pertandingan 11 tim memang nggak sedikit. Berikut beberapa poin penting yang perlu dipertimbangkan:
- Skalabilitas: Sistem harus mampu menangani peningkatan jumlah tim dan pertandingan di masa depan.
- Keamanan Data: Data pertandingan harus terlindungi dari akses yang tidak sah.
- Efisiensi Algoritma: Algoritma yang digunakan harus efisien untuk menghasilkan bagan pertandingan dengan cepat, bahkan dengan jumlah tim yang banyak.
- Integrasi: Sistem harus terintegrasi dengan sistem lain yang mungkin diperlukan, seperti sistem manajemen pengguna atau sistem pembayaran.
- Pemeliharaan: Sistem harus mudah dipelihara dan diperbarui.
Contoh Website untuk Mengelola Bagan Pertandingan
Website yang responsif dan mudah digunakan sangat penting untuk mengelola bagan pertandingan. Teknologi web seperti React, Angular, atau Vue.js bisa jadi pilihan. React misalnya, dipilih karena kemampuannya untuk membuat UI yang dinamis dan mudah dipelihara. Website ini harus memiliki fitur input data pertandingan dengan validasi data yang ketat, memastikan data yang dimasukkan akurat dan konsisten.
Diagram alur proses input data pertandingan di website akan menunjukkan langkah-langkah yang jelas, mulai dari input data hingga validasi dan penyimpanan data. Proses ini harus terstruktur dengan baik dan mudah diikuti oleh pengguna.
Variasi dan Modifikasi Bagan Pertandingan 11 Tim

Ngomongin bagan pertandingan 11 tim, nggak cuma soal bikin formatnya aja, guys. Ada banyak banget variasi dan modifikasi yang bisa diaplikasiin, dari sistem poin sampai cara ngitung peringkat akhir. Semua itu bergantung sama kebutuhan dan kompleksitas turnamennya. Nah, di sini kita bakal bahas beberapa variasi dan modifikasi yang bisa kamu coba!
Sistem Poin Termodifikasi dan Bagan Pertandingan
Bayangin nih, kita pake sistem poin: Menang = 3 poin, Seri = 1 poin, Kalah = 0 poin. Ini beda dari sistem standar yang cuma ngitung menang-kalah. Buat 11 tim, kita perlu 55 pertandingan (setiap tim main 10 kali). Jadwal pertandingan bisa disusun dengan sistem kandang-tandang, jadi setiap tim main 5 kali di kandang dan 5 kali di tandang. Setelah semua pertandingan selesai, kita bisa bikin tabel rangkuman hasil pertandingan setiap tim (menang, seri, kalah) dan total poin akhir. Visualisasinya bisa berupa tabel yang simpel dan mudah dipahami. Contohnya, kita bisa pakai tabel dengan kolom Tim, Menang, Seri, Kalah, Poin.
Modifikasi Bagan Pertandingan Akibat Tim Mundur
Nah, ini nih skenario yang agak tricky. Gimana kalau ada tim yang mundur? Ada dua kemungkinan: sebelum dan sesudah pertandingan dimulai.
- Tim Mundur Sebelum Pertandingan Dimulai: Pertandingan yang seharusnya melibatkan tim tersebut dibatalkan. Tim lain yang seharusnya bertanding melawan tim yang mundur akan mendapatkan poin tambahan (misalnya, 3 poin untuk kemenangan jika sistem poin standar). Peringkat akhir dihitung berdasarkan poin yang telah diperoleh dari pertandingan yang telah dimainkan.
- Tim Mundur Setelah Beberapa Pertandingan Dimainkan: Pertandingan yang sudah dimainkan tetap dihitung. Pertandingan yang belum dimainkan dengan tim yang mundur dibatalkan. Tim lain yang seharusnya bertanding melawan tim yang mundur akan mendapatkan poin tambahan (misalnya, 3 poin untuk kemenangan jika sistem poin standar). Poin akhir dihitung berdasarkan pertandingan yang sudah dimainkan dan poin tambahan dari pertandingan yang dibatalkan.
Sistem Penentuan Peringkat yang Termodifikasi
Sistem poin standar cuma ngeliat jumlah kemenangan. Nah, bisa aja kita modifikasi dengan mempertimbangkan faktor lain, seperti selisih gol, jumlah gol yang dicetak, dan hasil pertandingan head-to-head. Contohnya, kita bisa kasih bobot tambahan untuk selisih gol atau jumlah gol yang dicetak. Atau, untuk tim yang punya poin sama, kita bisa liat hasil head-to-head-nya. Kita bisa bikin tabel perbandingan antara sistem standar dan sistem termodifikasi, lengkap dengan rumusnya.
Sistem Peringkat | Rumus Perhitungan | Kelebihan | Kekurangan |
---|---|---|---|
Standar | Poin = (Menang x 3) + Seri | Simpel dan mudah dipahami | Tidak mempertimbangkan faktor lain selain kemenangan |
Termodifikasi | Poin = (Menang x 3) + Seri + (Selisih Gol x 0.1) + (Gol Dicetak x 0.05) | Lebih adil dan komprehensif | Lebih kompleks |
Sistem Peringkat Alternatif Berbasis Elo
Sistem peringkat Elo, yang sering dipake di catur, bisa juga diaplikasikan di sini. Sistem ini ngitung kekuatan relatif setiap tim berdasarkan hasil pertandingan sebelumnya. Semakin sering menang, rating Elo tim tersebut akan semakin tinggi. Peringkat akhir ditentukan berdasarkan rating Elo tertinggi. Contoh perhitungannya bisa kita liat dengan simulasi pertandingan dan perhitungan perubahan rating Elo setelah setiap pertandingan.
Bagan Pertandingan dengan Keuntungan Kandang
Faktor kandang emang berpengaruh banget. Kita bisa modifikasi sistem poin dengan ngasih poin tambahan buat tim yang main di kandang. Misalnya, menang kandang = 4 poin, seri kandang = 2 poin, kalah kandang = 0 poin; menang tandang = 2 poin, seri tandang = 1 poin, kalah tandang = 0 poin. Hasil akhirnya bisa dibandingkan dengan sistem poin standar lewat tabel perbandingan. Perbedaannya bakal keliatan jelas, mana yang lebih menguntungkan tim tuan rumah.
Sistem Poin | Tim A (Kandang) | Tim B (Tandang) |
---|---|---|
Standar | 3 | 0 |
Dengan Keuntungan Kandang | 4 | 0 |
Penutupan

Membuat bagan pertandingan 11 tim ternyata nggak sesederhana yang dibayangkan, bukan? Dari pemilihan format yang tepat hingga strategi *tie-breaker* yang efektif, setiap detail perlu diperhatikan agar turnamen berjalan lancar dan adil. Semoga panduan lengkap ini membantu kamu dalam merencanakan dan menjalankan turnamen dengan 11 tim, menghasilkan pertandingan yang seru dan kompetitif, dan tentu saja, menentukan juara yang sesungguhnya!


What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow